Rahasia Mossad: Operasi Intelijen di Balik Serangan Israel Iran

Rahasia Mossad: Operasi Intelijen di Balik Serangan Israel Iran
Sumber: Detik.com

Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap fasilitas nuklir Iran dan pemimpin militernya pada Jumat dini hari waktu setempat. Serangan ini bukan sekadar aksi militer biasa, melainkan hasil operasi intelijen yang terencana matang dan eksekusi yang presisi. Mossad, badan intelijen Israel, memainkan peran kunci dalam keberhasilan operasi ini.

Laporan CNN mengungkap bahwa Mossad telah menyusupkan senjata ke dalam Iran jauh sebelum serangan udara dilakukan. Senjata-senjata ini dirancang untuk melumpuhkan pertahanan Iran dari dalam.

Operasi Rahasia Mossad di Dalam Iran

Mossad membangun basis operasi rahasia di dalam Iran untuk meluncurkan drone peledak. Drone-drone ini digunakan untuk menyerang peluncur rudal di dekat Teheran, menetralisir ancaman utama bagi serangan udara selanjutnya.

Senjata presisi tinggi juga diselundupkan untuk menghancurkan sistem pertahanan udara Iran, membuka jalan bagi serangan udara skala besar Angkatan Udara Israel. Lebih dari 200 pesawat terlibat dalam serangan ini, dan semua dilaporkan kembali dengan selamat.

Keberhasilan Strategis

Keberhasilan serangan ini menunjukkan keunggulan teknologi dan strategi Israel. Kemampuan Mossad untuk beroperasi jauh di dalam wilayah Iran tanpa terdeteksi adalah kunci keberhasilan. Informasi intelijen yang dikumpulkan oleh Mossad juga memungkinkan penargetan yang tepat terhadap para komandan dan ilmuwan senior Iran.

Mossad bahkan secara tidak biasa merilis cuplikan video beberapa operasinya, memperlihatkan drone menyerang apa yang diyakini sebagai peluncur rudal. Hal ini menunjukkan kepercayaan diri Mossad atas keberhasilan operasi tersebut.

Dominasi Mossad di “Permainan Bayangan”

Holly Dagres, peneliti senior di Washington Institute, menyebut Mossad telah menjadikan Iran sebagai “taman bermainnya” selama bertahun-tahun. Dari pembunuhan ilmuwan nuklir hingga sabotase fasilitas nuklir, Israel konsisten menunjukkan keunggulannya dalam “perang bayangan” ini. Serangan balasan pertama pada April 2024 menandai eskalasi konflik yang kini berlangsung terbuka.

Operasi terbaru ini menunjukkan kedalaman penetrasi Mossad ke dalam rahasia Iran yang paling terjaga. Kemampuan Mossad untuk menargetkan beberapa pejabat tertinggi dan lokasi paling sensitif telah membuat reputasinya semakin kuat.

Tim Komando Mossad di Jantung Teheran

Sumber keamanan Israel mengungkapkan bahwa operasi terbaru ini membutuhkan pasukan komando Mossad yang beroperasi jauh di dalam Teheran dan seluruh negeri. Mereka harus menghindari deteksi dari badan keamanan dan intelijen Iran.

Tim Mossad secara spesifik menargetkan rudal pertahanan udara, rudal balistik, dan peluncur rudal untuk mempermudah serangan udara. Operasi ini merupakan hasil perencanaan bertahun-tahun, termasuk pengumpulan intelijen yang ekstensif dan penempatan pasukan komando jauh di belakang garis musuh. Beberapa pasukan bahkan beroperasi di ibu kota Iran sendiri.

Serangan Israel ke Iran ini menunjukkan peningkatan eskalasi konflik di Timur Tengah. Peran Mossad yang signifikan dalam serangan ini menyoroti kemampuan intelijen dan operasi militer Israel. Keberhasilan operasi ini di satu sisi membuktikan kekuatan Israel, namun juga berpotensi memicu reaksi keras dari Iran dan memperumit situasi politik regional lebih lanjut. Dampak jangka panjang dari operasi ini masih perlu dipantau.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *