Pesta Mewah 3 Hari: Rahasia Pernikahan Jeff Bezos dan Lauren Sanchez

Pesta Mewah 3 Hari: Rahasia Pernikahan Jeff Bezos dan Lauren Sanchez
Sumber: Liputan6.com

Miliarder Jeff Bezos dan kekasihnya, Lauren Sanchez, akan melangsungkan pernikahan mewah di Italia. Pernikahan yang diperkirakan menelan biaya fantastis ini telah menuai protes dari warga lokal yang frustasi.

Rencana pernikahan selama tiga hari ini dimulai di Venesia pada Kamis, 26 Juni 2025, dan berlanjut hingga Sabtu, 28 Juni 2025, di lokasi yang dirahasiakan. Pernikahan ini menandai pernikahan kedua bagi Bezos dan Sanchez.

Lokasi Pernikahan dan Protes Warga

Upacara pernikahan utama kemungkinan besar akan diadakan di San Giorgio Maggiore, sebuah pulau di Venesia yang terkenal dengan Gereja San Giorgio Maggiore, hasil rancangan arsitek Andrea Palladio pada abad ke-16.

Namun, rencana ini telah memicu protes keras dari kelompok “No Space for Bezos”. Kelompok ini berhasil mencegah pesta pernikahan setelahnya digelar di Grande Scuola Misericordia, sebuah bangunan bersejarah di pusat Venesia. Pesta tersebut akhirnya dipindahkan ke galangan kapal di pinggiran kota.

Biaya Pernikahan Fantastis

Pernikahan Bezos dan Sanchez diperkirakan menelan biaya antara 64 juta hingga 76 juta dolar AS (sekitar Rp 1-1,2 triliun). Angka ini disampaikan oleh Luca Zaia, presiden pemerintah daerah Veneto.

Meskipun demikian, sekitar 80 persen perlengkapan pernikahan akan bersumber dari vendor lokal Venesia. Ini termasuk kue-kue lokal dan kaca tangan dari Murano, pulau terkenal dengan sejarah pembuatan kacanya.

Dengan kekayaan bersih Bezos mencapai 230 miliar dolar AS, menurut Bloomberg Billionaires Index, biaya pernikahan ini hanya sebagian kecil dari kekayaannya. Ia menempati peringkat ke-3 orang terkaya di dunia.

Kedatangan Tamu dan Dampak Pariwisata

Sekitar 200 tamu diundang ke pernikahan mewah ini, termasuk sejumlah selebriti ternama. Nama-nama seperti Leonardo DiCaprio, Mick Jagger, Kim Kardashian, Oprah Winfrey, Orlando Bloom, dan Ivanka Trump disebut-sebut sebagai beberapa tamu undangan.

Kedatangan tamu-tamu ini, yang sebagian besar diperkirakan akan menggunakan jet pribadi, telah memicu kekhawatiran warga Venesia. Laporan menyebutkan setidaknya 95 pesawat pribadi telah meminta izin mendarat di Bandara Marco Polo Venesia.

Protes ini terjadi di tengah masalah pariwisata yang lebih luas di Venesia. Warga Venesia mengungkapkan frustrasi atas membanjirnya wisatawan kaya yang meningkatkan biaya hidup dan menggusur penduduk lokal. Venesia bahkan telah memberlakukan pajak harian bagi wisatawan pada musim panas tertentu.

Kelompok “No Space for Bezos,” yang didukung berbagai organisasi lokal, termasuk kelompok pendukung perumahan dan universitas, termasuk dalam barisan penentang pernikahan mewah ini.

Greenpeace turut berpartisipasi dalam aksi protes dengan membentangkan spanduk besar di Lapangan Santo Markus yang berisikan kritik terhadap Bezos dan pajak yang dibayarkannya.

Tanggapan Pejabat Venesia dan Populasi Kota

Walaupun protes semakin gencar, pejabat Venesia tetap bersikeras bahwa pernikahan tersebut tidak akan mengganggu kehidupan sehari-hari warga. Klaim ini dipertanyakan mengingat ratusan tamu yang akan membanjiri kota tersebut.

Venesia dan wilayah metropolitannya memiliki populasi sekitar 250.000 jiwa. Namun, kurang dari 50.000 orang tinggal di distrik bersejarah Venesia, yang terdiri dari lebih dari 100 pulau yang dihubungkan oleh kanal dan jembatan.

Pernikahan mewah Jeff Bezos dan Lauren Sanchez di Venesia menunjukkan kontras tajam antara kekayaan ekstrem dan dampaknya terhadap komunitas lokal. Peristiwa ini menjadi sorotan tentang isu-isu penting mengenai pariwisata berkelanjutan dan kesenjangan ekonomi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *