Byon Combat 5, ajang pertarungan bela diri yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (29/6/2025) dini hari WIB, telah sukses menyuguhkan serangkaian pertandingan sengit dan menegangkan. Sebanyak 11 laga mewarnai gelaran kelima ini, termasuk beberapa perebutan gelar bergengsi. Kemenangan mutlak Aziz Calim atas KKajhe dalam partai utama menjadi puncak dari keseruan Byon Combat 5.
Edisi kali ini menggunakan peraturan kick striking dengan beberapa batasan, seperti larangan swapping, pembatasan penggunaan siku, dan minimnya clinching. Peraturan tersebut menciptakan dinamika pertarungan yang unik dan menarik perhatian penonton.
Hasil Pertandingan Byon Combat 5: Kemenangan Aziz Calim dan Lainnya
Pertarungan utama Byon Combat 5 mempertemukan Aziz Calim dan KKajhe di kelas 61 kg. Pertarungan ini dipenuhi dengan tensi tinggi dan strategi cerdik dari kedua petarung.
Aziz Calim, dengan rekor profesional sempurna (3-0), berhasil mengalahkan KKajhe lewat keputusan angka mutlak. Kemenangan ini sekaligus mengukuhkan Aziz sebagai juara nasional Kickstriking kelas 61 kg.
Selain Aziz Calim, beberapa petarung lainnya juga meraih kemenangan. Berikut beberapa hasil pertandingan menarik lainnya:
- Prastio mengalahkan Samuel Tehuayo lewat TKO di ronde pertama.
- Ammarul mengalahkan Jordan Boy melalui keputusan angka mutlak.
- Surya Dharma (“The Pretty Boy”) meraih kemenangan TKO ronde pertama atas Puriwat Taousuwat, sekaligus merebut gelar WBC Youth Championship.
- Pawitchaya Ruangchutiphophan membalas kekalahannya atas Jemz Mokoginta dengan kemenangan KO dalam sebuah rematch.
- Tenkai Tsunami keluar sebagai pemenang melalui split decision atas Felmy Sumaehe, mengamankan gelar WBA Asia Title.
- Kabilan Jelevan tampil dominan dan mengalahkan Brian Lawitan.
- Redho Rocky berhasil mengalahkan Weerian.
- Danar Ilmawan memenangkan Kickstriking National Belt setelah mengalahkan Londo.
- Putra Abdullah meraih kemenangan telak atas KKcal.
- Andi Cobra menjadi juara baru ICB National Title Bout setelah menundukkan Jaden Bahtera lewat TKO di ronde keempat. Selebrasi uniknya dengan mengajak penonton mengucapkan takbir menjadi sorotan.
Strategi dan Jalannya Pertandingan Utama
Pertarungan Aziz Calim melawan KKajhe berlangsung sangat menarik. KKajhe, yang dikenal dengan gaya bertarungnya yang eksplosif, langsung melancarkan serangan sejak ronde pertama.
Meskipun KKajhe sempat membuat Aziz goyah, Aziz mampu membalas dengan tenang dan efektif. Puncaknya adalah knockdown di akhir ronde kedua setelah rangkaian pukulan akurat mendarat ke KKajhe.
Ronde-ronde berikutnya juga tak kalah menegangkan. KKajhe berupaya keras membalikkan keadaan, namun Aziz tetap konsisten dengan strateginya. Keunggulan Aziz terlihat jelas hingga akhirnya hakim memberikan keputusan angka mutlak untuknya.
Implikasi dan Dampak Byon Combat 5
Byon Combat 5 bukan hanya sekadar ajang pertarungan, tetapi juga pentas bagi para petarung untuk menunjukkan kemampuan dan bakat mereka. Kesuksesan acara ini menunjukkan semakin berkembangnya minat masyarakat terhadap olahraga bela diri di Indonesia.
Kemenangan Aziz Calim menjadi bukti kualitasnya sebagai petarung profesional. Kemenangan ini diprediksi akan membawa dampak positif pada kariernya di masa depan, mungkin dengan membuka peluang untuk berlaga di kancah internasional.
Secara keseluruhan, Byon Combat 5 memberikan hiburan yang berkualitas dan meninggalkan kesan mendalam bagi para penonton. Ajang ini sukses menampilkan pertandingan-pertandingan yang sangat kompetitif dan menghibur, sekaligus menunjukkan potensi besar dunia bela diri Indonesia.
