Elang Mahkota Teknologi (Emtek) kembali dipercaya sebagai pemegang hak siar Piala Presiden 2025. Ini melanjutkan kerjasama panjang Emtek, melalui Indosiar, sebagai penyiar resmi turnamen pramusim sepak bola bergengsi ini.
Komitmen Emtek terbukti bukan hanya janji. Tingginya angka audience share Piala Presiden 2024 menjadi bukti nyata kesuksesan penyiaran mereka.
Rekam Jejak Emtek dan Kesuksesan Piala Presiden 2024
Sejak awal penyelenggaraan Piala Presiden, Emtek telah konsisten menjadi official broadcaster. Komitmen ini kembali dipertegas untuk edisi 2025.
Pencapaian Emtek pada Piala Presiden 2024 sungguh impresif. Audience share mencapai angka 18,8 persen, menunjukkan tingginya minat masyarakat Indonesia terhadap turnamen ini.
Direktur SCM, Harsiwi Achmad, mengungkapkan rasa bangganya atas capaian tersebut. Ia menyebut angka tersebut sangat tinggi, mewakili hampir seperlima penduduk Indonesia yang menyaksikan Piala Presiden 2024 melalui televisi.
Penyiaran Piala Presiden 2025 akan lebih meriah. Emtek akan menayangkan seluruh pertandingan melalui berbagai platform, termasuk Indosiar, Nex Parabola, Sinpo TV, dan Vidio.
Target Peningkatan Audience Share Piala Presiden 2025
Dengan hadirnya tim-tim internasional, Emtek menargetkan peningkatan audience share Piala Presiden 2025.
Harsiwi Achmad optimistis angka audience share akan meningkat pesat. Ia menargetkan angka di atas 20 persen, bahkan berharap bisa mencapai 25 persen.
Kehadiran dua klub asing, Oxford United dari Inggris dan Port FC dari Thailand, menjadi daya tarik tersendiri. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik Piala Presiden 2025 di mata publik.
Peningkatan rating juga menjadi target Emtek. Target rating sebesar 4 persen dianggap sebagai pencapaian yang membanggakan.
Dukungan Sponsor dan Konsistensi Piala Presiden
Suksesnya Piala Presiden juga tak lepas dari dukungan sponsor yang cukup signifikan. Ketua SC Piala Presiden 2025, Maruarar Sirait, mengungkapkan rasa bangganya atas hal ini.
Piala Presiden, yang pertama kali digelar pada tahun 2015, telah konsisten diselenggarakan hingga saat ini. Hal ini menjadi prestasi tersendiri bagi turnamen sepak bola di Indonesia.
Maruarar mengungkapkan kunci keberhasilan penyelenggaraan Piala Presiden. Di antaranya adalah dukungan tim yang luar biasa, menjaga nilai-nilai kejujuran, dan transparansi keuangan.
Dana sponsor yang terkumpul untuk Piala Presiden 2025 telah mencapai angka Rp 55 miliar. Jumlah ini menunjukkan kepercayaan investor terhadap turnamen ini.
Piala Presiden tidak hanya menghibur masyarakat Indonesia, tapi juga mampu menarik investasi yang cukup signifikan. Keberhasilan ini menunjukkan potensi besar Piala Presiden untuk terus berkembang di masa mendatang.
Secara keseluruhan, kemitraan Emtek dan kesuksesan Piala Presiden 2024 menjadi pondasi kuat untuk penyelenggaraan Piala Presiden 2025 yang lebih meriah lagi. Target peningkatan audience share dan rating menunjukkan optimisme penyelenggara dan penyiar dalam menyajikan tontonan sepak bola berkualitas bagi masyarakat Indonesia.
