Rahasia Juara: Dinov Taklukkan FEI CSIs Jumping 2025

Rahasia Juara: Dinov Taklukkan FEI CSIs Jumping 2025
Sumber: Liputan6.com

Atlet berkuda muda Indonesia, Nusrtdinov Zayan Fatih atau Dinov, menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Pada FEI CSIs International Jumping Competition 2025 di Jakarta International Equestrian Park Pulomas, Jakarta Timur, 21-22 Juni 2025, Dinov menunjukkan bakat luar biasa yang telah membawanya meraih berbagai penghargaan bergengsi.

Prestasi Dinov tidak hanya membanggakan Indonesia, tetapi juga menginspirasi para atlet muda lainnya. Dedikasi dan kerja kerasnya selama menekuni olahraga berkuda selama empat tahun terakhir telah membuahkan hasil yang luar biasa.

Kegemilangan Dinov di FEI CSIs International Jumping Competition 2025

Dinov berhasil menjadi juara kelas 115 cm Piala Gubernur DKI Jakarta. Pencapaian ini menambah deretan prestasinya yang membanggakan.

Tidak hanya itu, ia juga meraih berbagai posisi podium di nomor 110 cm hingga 130 cm pada ajang yang sama. Keberhasilannya ini menunjukkan konsistensi dan kemampuannya yang luar biasa.

Lebih rinci, Dinov berhasil meraih juara di Jumping FEI CSIJ-A International 110cm 14-18 tahun, Jumping FEI CSIJ-A International 115cm 14-18 tahun (Piala Gubernur), dan Jumping FEI CSI 1* International 115cm. Ia juga mendapatkan dua medali perak dan satu perunggu.

Menanggapi kemenangannya, Dinov mengatakan fokus dan kerja keras menjadi kunci keberhasilannya. Ia menekankan pentingnya konsentrasi pada diri sendiri selama kompetisi.

Latihan Gigih di Bogor: Rahasia Sukses Dinov

Keberhasilan Dinov tidak lepas dari latihan intensif di DNV Equestrian, Megamendung, Bogor. Setiap akhir pekan, ia berlatih dengan tujuh hingga delapan kuda.

Pelatihnya, Albert Palealu (Abe), menjelaskan intensitas latihan Dinov. Ia menghabiskan waktu lebih dari tiga jam setiap hari untuk berlatih dengan berbagai kuda.

Latihan tersebut tidak hanya fokus pada menunggang kuda. Perawatan kuda, pemberian pakan dan gizi, serta program latihan harian juga menjadi bagian penting dalam persiapannya. Semua aspek ini dikerjakan dengan disiplin tinggi.

Di usia 12 tahun, Dinov telah mewakili Indonesia di Eropa dalam kelas Show Jumping CSI1* 120 cm, sebuah kelas profesional yang biasanya diikuti oleh atlet dewasa. Prestasi ini membuatnya menjadi atlet Indonesia termuda yang berkompetisi di level internasional pada ketinggian rintangan tersebut.

Dukungan Keluarga dan Tim: Pilar Kesuksesan

Dukungan penuh dari keluarga menjadi kunci penting dalam perjalanan karier Dinov. Orang tuanya selalu hadir untuk memberikan semangat dan dukungan.

Ibunda Dinov, Riyanti Kutty Nurinda, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian anaknya. Ia menekankan pentingnya kerja sama tim dalam olahraga berkuda.

Riyanti menjelaskan bahwa keberhasilan Dinov merupakan hasil kerja keras tim, termasuk pelatih, dan perawatan kuda yang optimal. Semua elemen tersebut saling berkaitan dan penting untuk keberhasilan dalam kompetisi.

Hingga tahun 2025, Dinov telah mengumpulkan 12 medali emas, 9 perak, dan 7 perunggu di kejuaraan dalam negeri. Sedangkan di kejuaraan internasional, ia telah meraih 17 medali emas, 9 perak, dan 3 perunggu. Total, Dinov telah mendapatkan 165 medali emas dari berbagai kejuaraan di Indonesia.

Pada akhirnya, perjalanan Dinov di dunia berkuda adalah bukti nyata bahwa dedikasi, latihan keras, dan dukungan tim yang kuat dapat menghasilkan prestasi luar biasa. Kisah suksesnya menjadi inspirasi bagi para atlet muda Indonesia untuk terus berjuang dan meraih mimpi-mimpi mereka.

Pos terkait