Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) telah mengumumkan rencana penyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik 2025. Kejurnas ini diharapkan menjadi ajang pembuktian bagi atlet-atlet terbaik Tanah Air dan sekaligus momentum penting bagi perkembangan atletik nasional.
Kejurnas Atletik 2025 akan berlangsung di Stadion Manahan, Surakarta, Jawa Tengah. Ajang ini akan berlangsung selama enam hari, mulai tanggal 30 Agustus hingga 4 September 2025.
Kejurnas Atletik 2025: Kompetisi Tiga Kelompok Usia dan Partisipasi Internasional
Kejurnas Atletik 2025 akan mempertandingkan tiga kelompok usia: senior, U-20 (junior), dan U-18 (remaja). Kategori U-18 akan menjadi yang paling spesial.
PB PASI akan menjadikan Kejurnas U-18 sebagai kejuaraan terbuka (open championship). Hal ini berarti PB PASI akan mengundang beberapa negara untuk berpartisipasi dalam kompetisi ini.
Dengan adanya partisipasi internasional pada kategori U-18, diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan persaingan di Kejurnas. Ini juga akan menjadi kesempatan berharga bagi atlet muda Indonesia untuk mengasah kemampuan mereka di level internasional.
Kongres PB PASI dan Pemilihan Ketua Umum
Selain Kejurnas, PB PASI juga akan menggelar Kongres PB PASI menjelang perhelatan akbar tersebut.
Agenda utama Kongres adalah pemilihan Ketua Umum PB PASI untuk masa bakti 2025-2029. Proses pemilihan ini akan diatur sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PB PASI.
Sekretaris Umum PB PASI, Tigor Tanjung, menjelaskan bahwa pemilihan Ketua Umum akan dilakukan secara demokratis, transparan, dan terbuka. Hal ini sesuai dengan arahan Ketua Umum PB PASI saat ini, Luhut Binsar Pandjaitan.
Tim Penjaringan Calon Ketua Umum PB PASI telah dibentuk. Umaryono, Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Daerah, ditunjuk sebagai ketua tim.
Tahapan penjaringan calon dimulai dengan sosialisasi pada 23-30 Juni 2025. Pendaftaran bakal calon akan dibuka pada 1-15 Juli 2025.
Verifikasi bakal calon akan dilakukan setelah masa pendaftaran. Pengumuman calon resmi akan disampaikan pada 30 Juli 2025.
Salah satu syarat penting bagi calon Ketua Umum adalah dukungan minimal 15 Pengurus Provinsi PASI. Hal ini untuk memastikan dukungan yang luas dari seluruh daerah.
Sampai saat ini, belum ada pihak yang secara resmi mendaftar sebagai calon Ketua Umum. Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan kesiapannya untuk kembali menjabat jika mendapat dukungan mayoritas Pengurus Provinsi PASI.
Kejurnas Atletik 2025 Terdaftar dalam World Athletics Global Calendar
Kejurnas Atletik 2025 memiliki keistimewaan tersendiri. Kejurnas ini telah terdaftar dalam World Athletics Global Calendar.
Kejurnas Atletik 2025 juga berlabel World Rankings Competition. Ini berarti perolehan poin atlet di Kejurnas akan diakui dan tercatat dalam peringkat dunia.
Dengan masuknya Kejurnas dalam kalender internasional, prestasi atlet Indonesia akan lebih mudah terpantau di kancah dunia. Ini juga berpeluang meningkatkan partisipasi atlet Indonesia di kejuaraan internasional bergengsi.
Tigor Tanjung berharap, hal ini dapat meningkatkan daya saing dan semangat atlet nasional untuk menembus level internasional. Kejurnas ini diharapkan menjadi batu loncatan bagi atlet Indonesia untuk berlaga di kancah dunia.
Kejurnas Atletik 2025 bukan hanya sekadar ajang kompetisi nasional, tetapi juga menjadi bagian penting dalam peta atletik dunia. Semoga event ini dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi internasional yang mengharumkan nama bangsa.
