Nissan Leaf Generasi Ketiga: Desain Futuristik dan Performa Andal
Generasi terbaru Nissan Leaf hadir dengan wajah baru yang lebih modern dan atraktif. Desainnya terinspirasi dari Nissan Ariya, mengusung konsep “Timeless Japanese Futurism”. Elemen “ni-san” – dua persegi panjang vertikal dan tiga horizontal – tertanam dalam desain interior dan eksterior, merepresentasikan filosofi desain masa depan Nissan.
Desain Eksterior yang Aerodinamis
Bodi mobil yang mengalir dengan mulus, tanpa lekukan tajam, menjadi ciri khas Leaf generasi ketiga. Gagang pintu tersembunyi dan ujung depan yang membulat semakin menambah kesan modern.
Hasilnya, mobil ini meraih efisiensi udara yang tinggi, dengan koefisien hambat angin (Cd) hanya 0,25-0,26. Angka ini bervariasi tergantung wilayah distribusi.
Lampu DRL V-motion, lightbar di kap mesin, dan logo Nissan yang bercahaya, memperkuat tampilan depan yang menawan. Di bagian belakang, teknologi LED 3D holografik dan pelek alloy 19 inci memberikan kesan tangguh dan modern.
Interior yang Canggih dan Nyaman
Berbasis platform CMF-EV, Leaf generasi ketiga menawarkan lantai yang rata dan luas. Dasbornya tampil simpel dengan panel instrumen dan head unit berukuran hingga 14,3 inci yang bergaya “floating”.
Sistem audio Bose dan panoramic sunroof dengan teknologi PDLC (Polymer Dispersed Liquid Crystal) yang dapat meredup otomatis, semakin meningkatkan kenyamanan berkendara. Penggunaan teknologi PDLC pada sunroof memungkinkan pengendara untuk mengontrol tingkat cahaya yang masuk ke dalam kabin.
Performa Motor Listrik yang Ditingkatkan
Nissan Leaf terbaru menggunakan motor elektrik 3-in-1 yang lebih ringkas 10 persen dibanding model sebelumnya. Dengan dudukan bermaterial peredam getaran tinggi, getaran saat berkendara berkurang hingga 75 persen.
Hal ini menghasilkan pengalaman berkendara yang lebih tenang dan nyaman. Motor elektrik 3-in-1 ini juga lebih efisien dalam penggunaan energi.
Tersedia dua varian kapasitas baterai, yaitu 52 kWh dan 75 kWh. Varian 75 kWh menghasilkan tenaga 215 hp dan torsi 355 Nm, dengan jangkauan maksimal hingga 487 km.
Sistem manajemen suhu pintar dan pendingin cair memastikan performa optimal dalam berbagai kondisi cuaca. Pengisian daya cepat (fast charging) memungkinkan pengisian baterai dari 10 persen hingga 80 persen hanya dalam waktu 35 menit.
Fitur Tambahan yang Praktis
Leaf juga dilengkapi fitur unik, yakni kemampuan berfungsi sebagai sumber daya eksternal. Dua outlet 120V dengan kapasitas hingga 1.500 W tersedia, solusi praktis untuk keadaan darurat atau kegiatan di luar ruangan.
Sistem Intelligent Distance Control Assist dan kamera 3D dengan fitur Invisible Hood View dan Front Wide View meningkatkan visibilitas, terutama saat parkir atau berkendara di area sempit. Fitur Invisible Hood View memberikan tampilan virtual dari bagian depan mobil yang tersembunyi di bawah kap mesin.
Produksi dan Perkiraan Harga
Nissan Leaf generasi ketiga akan diproduksi di Tochigi, Jepang, dan Sunderland, Inggris. Meskipun harga resminya belum diumumkan, perkiraan harga berkisar antara $30.000 (sekitar Rp495 juta) hingga $40.000 (sekitar Rp660 juta), tergantung varian dan pasar.
Harga tersebut merupakan estimasi dan dapat berbeda di setiap negara. Faktor seperti pajak dan biaya impor dapat mempengaruhi harga jual akhir.
Kesimpulannya, Nissan Leaf generasi ketiga menawarkan peningkatan signifikan dalam desain, teknologi, dan performa. Dengan kombinasi desain futuristik, fitur canggih, dan performa motor listrik yang handal, mobil ini siap menjadi pesaing kuat di pasar kendaraan listrik. Kemampuannya sebagai sumber daya eksternal menambah nilai praktis bagi penggunanya.