Bahaya Tidur Pakai TWS? Risiko Kesehatan Mengintai Anda

Bahaya Tidur Pakai TWS? Risiko Kesehatan Mengintai Anda
Sumber: Kompas.com

Tidur nyenyak memang dambaan setiap orang. Banyak yang menggunakan True Wireless Stereo (TWS) sebagai teman tidur, berharap musik atau white noise membantu mereka terlelap lebih cepat. Namun, kebiasaan ini menyimpan sejumlah risiko kesehatan yang perlu diperhatikan.

Meskipun terkesan sepele, menggunakan TWS saat tidur dapat memicu masalah mulai dari iritasi telinga hingga gangguan pendengaran jangka panjang. Mari kita bahas lebih detail risiko-risiko tersebut agar Anda dapat menggunakan TWS dengan lebih bijak.

Infeksi Telinga: Lingkungan Ideal bagi Bakteri dan Jamur

Lingkungan telinga yang lembap dan hangat saat menggunakan TWS dalam waktu lama menciptakan kondisi ideal bagi pertumbuhan bakteri dan jamur. Hal ini meningkatkan risiko terjadinya infeksi telinga luar, atau otitis eksterna.

Otitis eksterna ditandai dengan gejala seperti nyeri telinga, rasa gatal, dan bahkan keluarnya cairan dari telinga. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan telinga dan menghindari penggunaan TWS dalam waktu terlalu lama saat tidur.

Gangguan Pendengaran: Risiko Tinnitus dan Kerusakan Sel Rambut

Mendengarkan musik atau suara lain dengan volume tinggi, meskipun hanya saat tidur, dapat merusak sel-sel rambut halus di telinga bagian dalam. Kerusakan ini dapat menyebabkan gangguan pendengaran permanen.

Tinnitus, atau telinga berdenging, juga merupakan risiko yang perlu diwaspadai. Bahkan pada volume rendah, paparan suara dalam waktu lama saat tidur dapat menimbulkan dampak negatif karena kita tidak sepenuhnya menyadari kerasnya suara yang didengar.

Rasa Tidak Nyaman dan Nyeri: Tekanan dan Iritasi

Bentuk TWS yang masuk ke dalam telinga dapat menimbulkan tekanan, terutama jika Anda tidur menyamping. Tekanan ini dapat menyebabkan iritasi dan luka ringan pada kulit di sekitar telinga.

Beberapa orang juga mengalami sakit kepala ringan akibat tekanan tersebut. Alih-alih mendapatkan kenyamanan, Anda justru mungkin merasakan nyeri dan ketidaknyamanan saat bangun tidur.

Penumpukan Kotoran Telinga: Hambatan Pengeluaran Alami

TWS yang menutup saluran telinga dapat menghambat proses pengeluaran kotoran telinga secara alami. Akibatnya, kotoran menumpuk dan berpotensi menyumbat saluran telinga.

Penumpukan kotoran telinga dapat menyebabkan penurunan pendengaran dan meningkatkan risiko infeksi. Anda mungkin merasakan telinga tersumbat atau pendengaran yang kurang jelas.

Kualitas Tidur Terganggu dan Masalah Keamanan: Dampak yang Tak Terduga

Ironisnya, TWS yang dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas tidur justru bisa menjadi pengganggunya. Ketidaknyamanan akibat tekanan pada telinga dapat mengganggu posisi tidur dan kenyamanan.

Selain itu, penggunaan TWS juga dapat mengurangi kewaspadaan terhadap suara-suara penting di sekitar, seperti alarm atau tanda bahaya kebakaran atau bencana alam. Hal ini tentu saja dapat membahayakan keselamatan Anda.

Kesimpulannya, meskipun praktis, penggunaan TWS saat tidur menyimpan risiko kesehatan yang signifikan. Pertimbangkan dengan cermat manfaat dan risikonya sebelum menjadikan kebiasaan ini sebagai rutinitas. Prioritaskan kesehatan telinga dan kualitas tidur Anda.

Jika Anda mengalami masalah telinga setelah menggunakan TWS, segera konsultasikan dengan dokter spesialis THT untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *