Qualcomm baru saja mengumumkan percepatan jadwal Snapdragon Summit tahunan mereka. Acara yang biasanya menjadi panggung peluncuran chipset Snapdragon terbaru ini akan digelar lebih awal dari tahun-tahun sebelumnya.
Summit tahun ini akan berlangsung pada 23-25 September di Maui, Hawaii. Pengumuman ini memicu antisipasi tinggi, khususnya terkait penerus Snapdragon 8 Elite, yang diprediksi akan bernama Snapdragon 8 Elite 2.
Qualcomm di Computex 2025: Sukses Platform Snapdragon X Series
Pengumuman percepatan Snapdragon Summit dibarengi dengan presentasi Qualcomm di Computex 2025. Presiden dan CEO Qualcomm, Cristiano Amon, memamerkan kesuksesan besar platform Snapdragon X Series di segmen PC.
Amon menekankan transformasi yang dibawa Snapdragon X Series pada lanskap PC Windows. Ia menyebutnya sebagai salah satu peluncuran paling berdampak dalam 40 tahun sejarah inovasi Qualcomm.
Kerja sama dengan Microsoft juga menjadi sorotan. CEO Microsoft, Satya Nadella, ikut hadir dan menyoroti kolaborasi keduanya dalam menghadirkan PC Windows berbasis AI yang baru.
Saat ini, terdapat lebih dari 85 desain PC yang menggunakan Snapdragon X Series, dengan target mencapai lebih dari 100 desain pada tahun depan. Hal ini menunjukkan penerimaan pasar yang positif terhadap platform tersebut.
Snapdragon X Series: Ekosistem yang Berkembang Pesat
Ekosistem aplikasi untuk Snapdragon X Series juga terus berkembang. Lebih dari 750 aplikasi, termasuk 200 aplikasi global teratas, kini kompatibel dengan platform ini.
Lebih dari 1.400 game juga telah tersedia, dengan tambahan game populer Fortnite yang akan hadir pada akhir tahun. Perkembangan ini semakin memperkuat daya tarik Snapdragon X Series bagi pengguna.
Melihat ke Depan: Snapdragon 8 Elite 2 dan Fokus pada AI
Qualcomm tidak hanya fokus pada PC. Mereka juga berkomitmen untuk mendukung perangkat berbasis AI di berbagai sektor, mulai dari perangkat seluler hingga otomotif.
Amon menegaskan bahwa AI akan menjadi antarmuka pengguna (UI) baru. Snapdragon X Series siap untuk mendukung pengalaman masa depan yang berbasis AI ini.
Selain AI di perangkat (on-device AI), Qualcomm juga berinvestasi dalam AI hibrida dan telah merambah ke pusat data. Mereka mengumumkan teknologi CPU kustom yang canggih, bekerja sama dengan NVIDIA, untuk memperkuat infrastruktur pusat data.
Dengan semua kemajuan ini, Snapdragon Summit September mendatang menjadi pusat perhatian. Dunia teknologi menantikan pengumuman resmi Snapdragon 8 Elite 2 dan inovasi lebih lanjut dari Snapdragon X Series.
Kesimpulannya, Qualcomm menunjukkan momentum yang kuat di tahun ini, ditandai oleh kesuksesan Snapdragon X Series di pasar PC dan komitmen kuat mereka terhadap inovasi AI. Snapdragon Summit akan menjadi ajang untuk menyaksikan bagaimana Qualcomm akan terus memimpin revolusi teknologi di masa depan, baik di sektor mobile maupun PC.
Antisipasi terhadap Snapdragon 8 Elite 2 dan perkembangan lebih lanjut dari platform Snapdragon X Series semakin meningkat. Semua mata tertuju pada Maui pada bulan September.
