Pelatih Timnas Italia Baru? Dua Kandidat Kuat Ini

Pelatih Timnas Italia Baru? Dua Kandidat Kuat Ini
Sumber: Detik.com

Pelatih Timnas Italia, Luciano Spalletti, resmi diberhentikan dari jabatannya. Pengumuman pemecatan disampaikan pada Minggu (8/6/2025) malam WIB, dan akan resmi berlaku setelah pertandingan Italia melawan Moldova pada Selasa (10/6).

Keputusan ini diambil menyusul kekalahan telak Italia 0-3 dari Norwegia pada Jumat (6/6). Hasil tersebut membuat peluang Gli Azzurri lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 semakin tipis, mengingat hanya juara grup yang berhak mendapatkan tiket langsung ke putaran final.

Dua Kandidat Kuat Pengganti Spalletti

Setelah pemecatan Spalletti, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) kini tengah mencari pelatih baru. Sky Italia menunjuk dua nama sebagai kandidat terkuat, yakni Stefano Pioli dan Claudio Ranieri.

Pilihan ini menarik mengingat latar belakang dan pengalaman keduanya yang berbeda. Salah satunya memiliki pengalaman melatih di level klub elite, sementara yang lain dikenal sebagai pelatih kawakan yang berpengalaman di banyak klub.

Stefano Pioli: Pelatih Berpengalaman di Klub Elite

Stefano Pioli saat ini menukangi klub Arab Saudi, Al Nassr. Ia dikontrak selama tiga tahun oleh klub tersebut sejak September 2024.

Sebelum membesut Al Nassr, Pioli memiliki rekam jejak yang gemilang di liga-liga top Eropa. Pengalamannya melatih AC Milan menjadi salah satu pertimbangan kuat FIGC untuk menunjuknya sebagai pelatih Timnas Italia.

Keunggulan Pioli

Pioli dikenal dengan kemampuannya meracik taktik yang efektif dan mengembangkan pemain muda berbakat. Ia juga berpengalaman menangani tekanan tinggi di klub-klub besar.

Namun, pengalaman melatih tim nasional masih menjadi pertanyaan besar. Apakah Pioli mampu mengadaptasi strategi dan pendekatannya untuk level internasional?

Claudio Ranieri: Pilihan Favorit Presiden FIGC

Claudio Ranieri, pelatih veteran asal Italia, menjadi kandidat lainnya. Ia baru saja menyelesaikan tugasnya sebagai pelatih interim AS Roma di akhir musim ini.

Ranieri disebut-sebut sebagai favorit Presiden FIGC, Gabriele Gravina. Meskipun berpengalaman luas di dunia kepelatihan, Ranieri belum pernah menangani tim nasional sepanjang kariernya.

Keunggulan Ranieri

Pengalamannya yang luas di berbagai klub, baik di Italia maupun Eropa, menjadi nilai jual Ranieri. Ia dikenal sebagai pelatih yang mampu membangkitkan semangat tim dan meraih hasil di luar ekspektasi.

Namun, usia Ranieri yang sudah 73 tahun mungkin menjadi pertimbangan tersendiri bagi FIGC. Apakah stamina dan energinya masih memadai untuk menangani tim nasional?

Alternatif Lain di Luar Pioli dan Ranieri

Sky Italia juga menyebutkan beberapa alternatif lain di luar Pioli dan Ranieri. Beberapa mantan pemain Timnas Italia seperti Daniele De Rossi, Fabio Cannavaro, dan Gennaro Gattuso masuk dalam daftar pertimbangan.

Ketiga nama tersebut memiliki pengalaman bermain di level tertinggi, namun pengalaman melatih mereka relatif masih terbatas dibandingkan Pioli dan Ranieri.

Proses pencarian pelatih baru Timnas Italia masih berlangsung. FIGC diyakini akan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum memutuskan pelatih mana yang paling tepat untuk memimpin Gli Azzurri ke babak kualifikasi Piala Dunia 2026 selanjutnya. Tantangan besar tentu saja adalah mengembalikan kejayaan tim dan meraih tiket ke putaran final Piala Dunia.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *